Poso - Mencekamnya situasi Kota Poso, Sulawesi Tengah, sejak Senin malam hingga Rabu akibat baku tembaknya kelompok mujahiddin dengan aparat Brimob, membuat warga kota poso ketakutan. Sekolah-sekolah diliburkan, took-toko di pasar pun sebagian besar ditutup.
Sebagian besar warga lebih memilih berdiam diri di rumah, karena khawatir. Sementara Polisi besenjata lengkap dan menggunakan rompi antipeluru berjaga-jaga di beberapa titik rawan di dalam Kota Poso. Ketegangan ini menyusul baku tembaknya mujahiddin dan aparat Brimob di Jalan Pulau Irian pada Senin sore hingga Selasa lalu.
Kepala SDN No 17 Poso Haeriah Tanua menyatakan sekolah diliburkan atas permintaan orang tua. Mereka khawatir anak-anaknya terkena peluru nyasar, baik dari kelompok mujahiddin maupun polisi.
“Orang tua takut anaknya menjadi korban salah tembak atau apa. Makanya mereka meminta sekolah diliburkan sampai mereka merasa aman,” kata
Sementara, Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Poso, Selasa siang mengadakan rapat dengar pendapat dengan Kepala Kepolisian Resor AKBP Rudi Sufahriadi. Serta Bupati Poso Piet Ingkiriwang. Mereka meminta agar untuk sementara operasi Polisi dihentikan agar tidak ada lagi korban jiwa yang jatuh.
Namun Kapolres Poso menyatakan bahwa yang mereka lakukan adalah penegakan hukum. Targetnya adalah para tersangka terorisme utamanya 18 orang DPO Mabes Polri.
“Yang kami minta adalah kerjasama dari masyarakat, karena aksi-aksi pelaku kekerasan itu selama ini sudah mengganggu keamanan dan kedamaian di Poso,” tandas Rudi.***
![]() | Polda Serius Ungkap Kasus Penyerangan Kantor Aji Palu 7 Comments - 30 Dec 2010 PALU (31/12) - Kapolda Sulteng Kombes Pol Dewa Parsana, Kamis (30/12/2010) malam, pukul 20.00 Wita mendatangi Kantor Aliansi Jurnalis Independen (AJI) Palu. Parsana didampingi oleh Kepala Satuan Reserse dan Kriminal Kepolisian Resor Palu Ajun Komisaris Polisi Darno dan Direktur Reskrim Polda Sulteng serta sejumlah aparat Intelijen dan Keamanan Kep... More Link |
![]() | Kapolres: Pelakunya Ditangkap Hari ini Juga! 0 Comments - 30 Dec 2010 PALU (31/12) - Ratusan pengunjuk rasa yang tergabung dalam Koalisi Antikekerasan Palu Jumat (31/12) hari ini mendatangi Kantor Kepolisan Resor Palu dan Kepolisian Daerah Sulawesi Tengah. Terkait penyerangan Kantor Aliansi Jurnalis Independen Palu Kamis (30/12) kemarin. Koalisi meminta Polisi segera menangkap pelaku penyerangan itu.
Koordinator l... More Link |
0 comments:
Post a Comment