Friday, July 13, 2007

Polisi Temukan Bahan Peledak Kelompok Bersenjata

Poso - Tim penjinak bahan pelandak (jihandak) Kepolisian Resor Poso kembali menemukan puluhan bom dan sejumlah material bahan bom di Pekuburan Kayamanya, Poso Kota, Kabupaten Poso, Sulawesi Tengah. Bom dan material bahan bom ini disembunyikan oleh kelompok sipil bersenjata yang terlibat kontak senjata dengan Polisi 22 Januari 2007 lalu.

Demikian disampaikan Kapolres Poso AKBP Adeni Mohan Daeng Pabali kepada SH. Menurutnya, penemuan bom dan bahan-bahan bom ini bermula dari laporan warga pada Jumat (13/7) subuh, yang curiga melihat timbunan tanah di pekuburan umum Kayamanya.

Tim Jihandak kemudian melakukan penggalian di pekuburan tersebut. Dan benar pada kedalaman 50 centimeter Jihandak berhasil menemukan sejumlah bahan peledak.

Mohan memastikan bahan-bahan peledak ini merupakan milik kelompok bersenjata yang terlibat kontak dengan Polisi 22 Januari lalu.

“Mereka menyembunyikann bahan-bahan peledak ini setelah terdesak oleh Polisi saat penyergapan tersebut,” kata Mohan.

Dari hasil penggalian tim Jihandak, berhasil dikumpulkan 48 detonator aktif, satu kantong belerang, 16 sumbu bom, handy talky, satu kantong paku, dua tas plastik dan sejumlah rangkaian kabel.

Penggalian timbunan di pekuburan ini, menarik perhatian warga setempat sehingga mengantisipasi insiden yang tak diinginkan, Polisi meminta warga untuk menjauhi tempat kejadian perkara selama penggalian.

Usai dikumpulkan bahan-bahan peledak ini langsung dibawa ke Kepolisian Resor Poso untuk diurai.***

1 comments:

Term Papers said...

Thank you for the amazing information.

Blog Info

BLOG ini berisi sejumlah catatan jurnalistik saya yang sempat terdokumentasikan. Isi blog ini dapat dikutip sebagian atau seluruhnya, sepanjang menyebutkan sumbernya, karena itu salah satu cara menghargai karya orang lain. Selamat membaca.

Dedication Quote

ORANG yang bahagia itu akan selalu menyediakan waktu untuk membaca, karena itu sumber hikmah. Menyediakan waktu tertawa karena itu musiknya jiwa. Menyediakan waktu untuk berfikir karena itu pokok kemajuan. Menyediakan waktu untuk beramal karena itu pangkal kejayaan. Menyediakan waktu untuk bersenda gurau karena itu akan membuat awet muda.Menyediakan waktu beribadah karena itu adalah ibu dari segala ketenangan jiwa. [Anonim]