Thursday, December 30, 2010

Polda Serius Ungkap Kasus Penyerangan Kantor Aji Palu

PALU (31/12) - Kapolda Sulteng Kombes Pol Dewa Parsana, Kamis (30/12/2010) malam, pukul 20.00 Wita mendatangi Kantor Aliansi Jurnalis Independen (AJI) Palu. Parsana didampingi oleh Kepala Satuan Reserse dan Kriminal Kepolisian Resor Palu Ajun Komisaris Polisi Darno dan Direktur Reskrim Polda Sulteng serta sejumlah aparat Intelijen dan Keamanan Kepolisian Daerah Sulawesi Tengah.

Kedatangan Parsana dan pejabat teras Polda Sulteng ini terkait penyerangan Kantor AJI Palu, Kamis pagi oleh sekelompok pemuda.

“Kami meminta kawan-kawan wartawan bersabar. Polisi akan bekerja serius mengungkapkan dan menangkap pelaku penyerangan Kantor AJI Palu ini,” kata Parsana.

Indra Yosvidar, Koresponden TPI Palu, meminta Kepolisian berkomitmen serius mengungkapkan kasus ini.

"Jadi ini tidak bisa dibiarkan. Kelompok yang melakukan aksi penyerangan itu akan besar kepala kalau mereka tidak ditangkap, diproses hukum,” tandas Indra.

Sedang, Amran Nawier Amier, Mantan Ketua AJI Palu, Koresponden Trans 7 menyatakan bahwa mudah bagi pihak Kepolisian untuk mengungkap kasus ini merunut pada sejumlah pernyataan sejumlah pentolan kelompok pemuda itu.

Pertemuan informal ini dihadiri pula oleh sejumlah Pengurus AJI Palu dan anggota AJI Palu lainnya.***

Kapolres: Pelakunya Ditangkap Hari ini Juga!

PALU (31/12) - Ratusan pengunjuk rasa yang tergabung dalam Koalisi Antikekerasan Palu Jumat (31/12) hari ini mendatangi Kantor Kepolisan Resor Palu dan Kepolisian Daerah Sulawesi Tengah. Terkait penyerangan Kantor Aliansi Jurnalis Independen Palu Kamis (30/12) kemarin. Koalisi meminta Polisi segera menangkap pelaku penyerangan itu.

Koordinator lapangan aksi, Rizki Maruto mengatakan tindakan anarkis yang dilakukan sekelompok pemuda yang berseragam Front Pemuda Kaili itu sangat disesalkan. Untuk itu koalisi antikekerasan mendesak polisi menangkap pelaku penyerangan yang mengakibatkan Muhammad Sharfin, Koresponden TV One terluka dan beberapa wartawan lainnya dipukuli.
Koalisi ini beranggotakan Dewan Hadat Pitunggota Banawa, Aliansi Jurnalis Independen Kota Palu, Ikatan Jurnalis Televisi Sulteng, Barisan Muda Tara, Lembaga Pengembangan Studi Hak Azasi Manusia dan Kontras Sulawesi

“Koalisi Antikekerasan mendesak Kepolisian untuk menangkap pelaku dua kali dua puluh empat jam dari hari ini. Ini untuk memberi pelajaran hukum bahwa siapapun pelaku tindak kekerasan harus berhadapan hukum,” ujar Maruto, yang juga wartawan Kantor Berita Nasional Antara

Menyahuti tuntutan Koalisi itu, Kapolres Palu AKBP Deden Garnada menegaskan bahwa Polisi akan segera menangkap pelakunya.

“Tidak butuh satu atau dua kali dua puluh empat jam, tapi hari ini juga pelakunya akan kita tangkap,” tandas Deden.

Kasus ini, bermula dari sebuah pemberitaan berjudul “FPK Serang graha KNPI Sulteng” yang dilansir media online, beritapalu.com yang dikelola oleh AJI kota Palu, pada edisi 28 Desember lalu. Keberatan atas pemberitaan tersebut sekelompok pemuda kemudian mendatangi kantor AJI Palu sekaligus kantor redaksi beritapalu.com. Saat itu, Ketua AJI Palu Muhammad Ridwan Lapasere menawarkan dialog namun tawaran itu hanya dibalas dengan penyerangan dan pemukulan.***

Kantor AJI Palu Diserang

PALU (30/12) -  Kantor AJI Palu dan juga Kantor Redaksi Media Online mililk AJI Palu diserang massa pemuda Kamis (30/12/2010) sekira pukul 10.30 Waktu Indonesia Tengah (Wita). Mereka menamakan diri Front Pemuda Kaili (FPK).

Sekitar 30-an pemuda berseragam bak paramiliter bertuliskan FPK sejak awal kedatangannya menyoal berita yang dilansir beritapalu.com terkait kisruh dalam Musyawarah Daerah Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Sulawesi Tengah.

Akibat serangan para preman ini, Muhammad Sharfin, koresponden TV One, juga Koordinator Liputan beritapalu.com terluka di pipi kanan akibat dikeroyok oleh beberapa anggota FPK. Lalu, koresponden Global TV yang juga Ketua AJI, Iwan Lapasere dipukuli di belakang leher.

Saat kejadian yang berada di Kantor AJI adalah Ketua AJI Palu, juga Koresponden Global TV Iwan Lapasere, Muhammad Sharfin (Koresponden TV One), Riski Maruto (Reporter Kantor Berita Antara), Muhammad Subarkah (Bisnis Indonesia dan Sekretaris AJI Palu) Dan Jafar G Bua (Koresponden Trans TV).

Saat ini, aksi premanisme ini sudah dilaporkan ke Kepolisian Daerah Sulawesi Tengah dan Kepolisian Resor Palu. Para wartawan yang menjadi korban juga telah dimintai keterangan terkait aksi premanisme yang dilakukan oleh massa Front Pemuda Kaili ini.

Berita yang dimaksud bisa diakses di: http://www.beritapalu.com/index.php?option=com_content&view=article&id=844%3Afpk-serang-graha-knpi-sulteng&catid=34%3Apalu&Itemid=126

Berita itu dilaporkan oleh Koresponden The Jakarta Post, Ruslan Sangadji yang juga reporter beritapalu.com langsung dari Graha KNPI Sulteng saat kejadian seperti yang diberitakan berlangsung. ***
Untuk diketahui, Kantor AJI Palu dan Redaksi Beritapalu.com berada di dalam kompleks kediaman mantan Gubernur Sulawesi Tengah Almarhum Galib Lasahido. Di kompleks ini juga terdapat Kantor Redaksi dan Pemasaran Radio Nebula FM.***

FPK Serang Graha KNPI Sulteng

PALU (28/12) - Massa Front Pemuda Kaili (FPK) yang dimpin Erwin Lamporo,  menyerang Graha KNPI Sulteng. Akibatnya, kaca gedung berlantai dua itu hancur berantakan.
Polisi yang berjaga-jaga di Graha KNPI Sulteng, tidak bisa berbuat banyak. Mereka hanya bisa menonton aksi anarkis yang pertontonkan massa FPK sambil mengamankan diri dengan menjadikan kursi sebagai tameng.

Penyerangan itu terjadi, setelah Ketua FPK Erwin Lamporo kalah dalam pemilihan Ketua KNPI Sulteng Periode 2010-2013 yang berlangsung Selasa (28/12) sore.

Penyerangan itu terjadi, sesaat setelah Pimpinan Sidang, Muhammad Wartabone mengumumkan hasil pemilihan, yang dimenangkan Yahdi Basma dengan meraih 57 suara, disusul Syahriar Lamakampali dengan 22 suara, Erwin Lamporo empat suara dan Ma'ruf Ansar dua suara.

Atas hasil pemilihan itu, massa FPK dari sejumlah kampung yang dimobilisasi Erwin Lamporo, kemudian marah dan menyerang peserta Musyawarah Provinsi Pemuda KNPI di dalam ruangan. Kaca gedung hancur dan mobil di parkiran pun dirusak massa.

Sebelumnya, dalam aksi unjukrasa yang berlangsung di halaman Graha KNPI, Erwin Lamporo mengatakan siap bertanggungjawab jika terjadi aksi anarkis yang dilakukan massanya***

Blog Info

BLOG ini berisi sejumlah catatan jurnalistik saya yang sempat terdokumentasikan. Isi blog ini dapat dikutip sebagian atau seluruhnya, sepanjang menyebutkan sumbernya, karena itu salah satu cara menghargai karya orang lain. Selamat membaca.

Dedication Quote

ORANG yang bahagia itu akan selalu menyediakan waktu untuk membaca, karena itu sumber hikmah. Menyediakan waktu tertawa karena itu musiknya jiwa. Menyediakan waktu untuk berfikir karena itu pokok kemajuan. Menyediakan waktu untuk beramal karena itu pangkal kejayaan. Menyediakan waktu untuk bersenda gurau karena itu akan membuat awet muda.Menyediakan waktu beribadah karena itu adalah ibu dari segala ketenangan jiwa. [Anonim]